Sabtu, 05 Desember 2009

Harapan Semu

Usiaku udah 20 tahun sekarang. dan selama itu pun aku belum pernah merasakan yang namanya pacaran. seperti yang dilakukan temen-temenku, pacaran...
Jangan pernah berpikir aku gak mengingikan seseorang berada disampingku. aku tentu membutuhkannya, tapi aku tau itu gak bisa dipaksakan dan bukan pacaran hanya dengan tujuan supaya punya pacar, lebih dari itu...

aku emang menolak, karena ku pikir aku gak jatuh cinta sama mereka...tapi baru ku tau tentang diriku sendiri kalo aku juga menolak saat seseorang yang kucintai mencintaiku juga...dia adalah lelaki pertama yang membuat aku deg-degan dan membuat panas mukaku. bukankah kita gak akan seperti itu kalo kita gak jatuh cinta padanya?
Aku merasa menjadi putri saat disampingnya, karena dia emang memperlakukan aku seperti putri. memperlakukan aku seperti wanita dewasa. karena dia memang terlalu dewasa buatku, tapi itu justru yang membuat aku jatuh cinta, perlakuannya dan perhatiannya. dia mampu membuat aku merasa bangga terhadap diriku sendiri sampai aku rela berangkat saat panas dan hujan untuk menemuinya...saat berjalan disampingnya...saat minum dengannya...saat dia menatapku...saat gak sengaja kulitnya menyentuh kulitku...aku jadi gelisah...dan malu...
tapi aku tau aku akan merangkai harapan semu jika bersama dia. aku terlalu penuh pertimbangan. dan tentunya aku gak memikirkan diriku sendiri. aku juga memikirkannya dan keluargaku, tentang apa jadinya jika aku bersamanya...lebih banyak sukanya atau dukanya...aku harus berpikir realistis. namun ternyata setelah lama berpisah, cintaku mulai pudar, karena cinta bagaikan pohon, membutuhkan air agar tetap hidup, dan karena perpisahan itu, gak ada lagi air yang bisa menumbuhkan cintaku lagi...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar